Bagaimana Hacker bisa mencuri data sosial media


Bagi kamu yang masih awam dalam internet pasti bertanya-tanya, kok bisa saat kita sedang bermain sosial media atau hanya sekedar browsing data kita tercuri.
Hacking atau meretas adalah suatu kegiatan atau usaha tentang keamanan sebuah sistem. Entah itu uji coba penetrasi sistem atau untuk mencuri dari pihak lain. 

Bisa dianalogikan dengan pencuri. Pencuri handal akan disewa oleh perusahaan gembok untuk testing bahwa gembok itu memang aman dan tidak bisa dimasuki oleh pencuri. Sebaliknya ada yang membuka gembok dengan masuk ke rumah tanpa ijin dan mencuri apa yang ada di rumah tersebut. Tapi apakah kamu tahu mengapa hacker bisa mencuri data kamu? Simak pembahasan berikut.


  • Pishing

Pishing adalah kegiatan memancing dengan iming-iming yang menggiurkan seperti saja mendapat uang ratusan juta dari sebuah website. Tapi ketahuilah tidak semua undian itu benar karena sejatinya akan selalu ada oknum yang menyalah gunakan dengan menggunakan nama perusahaan besar agar target dari pelaku melakukan apa yang sudah direncanakan. Ciri-ciri web pishing adalah dengan adanya form login yang tidak terlalu jelas. Dengan kamu memasukan akun dalam web tersebut kamu telah memberikan akses si pelaku untuk memanipulasi data pribadi yang kamu punya.

  • Keylogger

Keylogger adalah program yang dirancang untuk menyimpan informasi atau data yang terkait dengan login sosial media. Keylogger biasanya ditanamkan dalam program bajakan yang kamu download gratis di internet. Bisa juga diterapkan dengan tekhnik sosial atau berinteraksi dengan target secara face to face.Keylogger akan disembunyikan sehingga target tidak mengetahui bahwa informasi pribadinya sedang direkam oleh pelaku

  • Virus atau Malware

Pasti kamu sudah tidak asing dengan kata-kata ini, dulu saja sempat gempar malware yang mengunci komputer dinamai dengan Wannacry pelaku meminta bayaran 100$ agar komputer korban bisa dibuka kembali. Bukan sebuah nilai yang kecil bukan karena transaksi yang digunakan melalui Bitcoin (Cryptocurrency). Virus atau Malware adalah suatu program yang dirancang sedemikian rupa dan ditanamkan pada software bajakan yang bertebaran di internet. Tidak bisa dipungkiri pelaku akan memiliki akses penuh akan gadget atau komputer kamu karena virusnya sudah berjalan.

Sampai kapanpun bahaya akan selalu ada maka dari itu kita sebagai manusia diwajibkan untuk berhati-hati dalam segala hal karena tidak ada yang mau semua informasi pribadi diakses oleh orang  lain yang mungkin saja kita tidak kenal sama sekali. Selalu ingat bahwa Keamanan dan Antivirus terbaik adalah kehati-hatian kita

Sejatinya hacker tidak akan mencari anda kecuali anda orang penting yang memegang kendali pasar global misalnya. Atau orang-orang yang berpengaruh dalam kondisi ekonomi dunia. Jika anda menemukan sesuatu yang janggal pada akun sosial media jika bukan teman yang iseng ya mantan anda yang sedang membalaskan dendamnya.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Bagaimana Hacker bisa mencuri data sosial media"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel