Mengapa Harus Dendam??


Foto: Kompasiana.com
Suatu kejadian menyakitkan kadang bisa datang kapan saja anehnya yang mendatangkan sebuah kejadian itu kadang orang-orang terdekat seperti Keluarga,Teman,Kerabat dan bahkan pasangan kita.
Terkadang kejadian itu ada yang merubah kita menjadi pribadi yang kuat dan bahkan tidak bisa dipungkiri kita akan jatuh sejatuh-jatuhnya

Saya akan membahas artikel yang berhubungan dengan dendam, banyak orang yang mendedikasikan hidupnya untuk membalaskan dendam karena satu kejadian entah itu besar atau kecil. Dan percayalah itu hanya membuat kita cape sendiri


Mengapa harus dendam jika bisa memaafkan
Pertanyaan sederhana yang mungkin banyak orang yang tidak terlalu paham akan memaafkan, apakah memaafkan cukup dengan kata “Iya aku maafin” yakin jika hati kamu ikhlas? Belum tentu, kadang logika dan perasaan tidak selaras. Ilmu berkata bahwa yang mengontrol 80% diri kita adalah alam bawah sadar. Jadi apapun yang kita lakukan adalah hasil dari apa yang kita programkan dalam alam bawah sadar. Misalkan kamu berkata dalam hati “Tunggu ya nanti aku balas” Alam bawah sadar menangkap bahwa itu harus kita lakukan. Semua kembali kepada kita mau memaafkan dengan ikhlas atau memaafkan yang hanya sekedar ucapan

Dunia tidak menuntut kamu menjadi kuat
Sadari saja bahwa kamu sudah tidak kuat, kekuatan menerima diri dengan apa adanya sungguh sangat dasyat gak percaya? Coba aja dalam 30 hari kamu berkata “Aku lelah, Aku cape dan aku tidak kuat menyimpan rasa dendam ini” biarkan alam bawah sadar kamu tahu bahwa kamu tidak sok kuat

Sadari jika kamu dan dia sama-sama manusia
Namanya juga manusia pasti ada yang namanya khilaf  tidak usah langsung menyimpulkan suatu kejadian secara cepat. Karena segala yang terjadi pasti ada alasan dan faktor penyebab. Misalkan kamu melakukan kesalahan sebanyak 2 tapi dia marahnya 10. Lalu apakah dia tidak suka sama kamu? Perhatikan dulu pemicu awalnya bisa saja dia marah sama orang lain tapi tumpahnya ke kamu, cobalah tanamkan mindset dan berkata dalam hati “Dia marah sama orang lain kebetulan aku yang dekat sama dia jadi marahnya tumpah ke aku” sudah cukup agar hati tidak menyimpan rasa sakit

Sekian pembahasan tentang Mengapa harus dendam, jika suka dengan artikel ini kiranya meninggalkan jejak jempol keatas dan berikan tanggapan kamu pada kolom komentar. Klik ikuti agar tidak ketinggalan artikel menarik lainnya Terimakasih

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Mengapa Harus Dendam??"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel